Pelajaran dari Laga Cadizvs Real Madrid: Los Blancos Punya Banyak PR Sebelum Hadapi Liverpool

Real Madrid unggul lebih dahulu lewat gol Mariano Diaz di awal babak pertama. Cadiz mampu menyamakan kedudukan berkat gol Ruben Sobrino, juga masih di babak pertama.

Berkat hasil ini, Real Madrid yang sudah dipastikan menjadi juara kini mengoleksi poin 85. Sementara itu, Cadiz menempati peringkat 17 dengan poin 36.

Pada laga ini, Carlo Ancelotti melakukan sejumlah rotas di timnya. Rotasi pertama adalah Andriy Lunin yang menggantikan Thibaut Courtois di bawah mistar.

Kemudian, Jesus Vallejo diplot menjadi bek kanan menggantikan Dani Carvajal yang baru dimasukkan di babak kedua. Bek kiri sendiri ditempati Lucas Vazquez.

Mariano Diaz mendapat kesempatan bermain sebagai starter dan ia menjawabnya dengan sumbangan satu gol.

Rotasi ini jelas sangat dibutuhkan Real Madrid yang masih akan melakoni partai final Liga Champions versus Liverpool dua pekan mendatang.

Andriy Lunin tampil gemilang pada laga ini. Penjaga gawang 23 tahun itu tak menyia-nyiakan kesempatan bermain yang diberikan Carlo Ancelotti padanya.

Lunin tercatat melakukan enam penyelamatan pada laga ini, termasuk beberapa penyelamatan gemilang yang mampu menggagalkan peluang emas Cadiz.

Lunin sempat melakukan pelanggaran yang membuat timnya diganjar hukuman penalti. Namun, kiper asal Ukraina itu mampu menebus kesalahannya dengan menepis penalti Alvaro Negredo.

Cadiz tampil sangat ngotot pada laga ini karena mereka masih berjuang selamat dari jeratan degradasi.

Cadiz hampir saja mencetak gol kemenangan kala Alvaro Negredo menjadi ekseutor penalti di babak kedua. Sayang, tembakannya bisa ditepis Andriy Lunin.

Hasil imbang tentu sangat disesali Cadiz. Pasalnya, di saat bersamaan rival mereka, Mallorca sukses mengalahkan RayoVallecano 2-1.

Kedua tim saat ini memiliki poin sama, 36. Namun, Mallorca memiliki keunggulan head to head. Nasib kedua tim pun bakal ditentukan di pekan terakhir.

Laga ini menunjukkan bahwa Carlo Ancelotti masih memiliki banyak pekerjaan rumah alias PR jelang laga final Liga Champions versus Liverpool.

PR pertama adalah lini pertahanan yang masih tampil cukup mengkhawatirkan. Berkali-kali Eder Militao cs terihat kewalahan menghadapi serangan Cadiz.

Selanjutnya adalah cukup timpangnya kualitas pemain utama dan cadangan Real Madrid. Hal ini bisa saja akan menjadi masalah serius di laga kontra Liverpool nanti.

Real Madrid memiliki peluang sangat terbuka untuk mengakhiri musim dengan raihan dobel gelar. Setelah memastikan trofi La Liga, kini El Real mengincar juara Liga Champions.

Namun, ambisi ini tentu takkan mudah terwujud karena Real Madrid bakal menghadapi Liverpool di Paris dua pekan nanti.

Carlo Ancelotti menilai Real Madrid tidak bermain maksimal saat bermain imbang melawan Cadiz. Tim asuhannya tidak fokus dan tak punya motivasi selama pertandingan.

Real Madrid hanya bermain imbang 1-1 kala menyambangi markas Cadiz pada jornada 37 La Liga 2021/22. Duel tersebut dihelat di Estadio Nuevo Mirandilla

Carlo Ancelotti menyebut pertandingan melawan Cadiz yang berlangsung dini hari tadi berjalan seimbang. Karena itu, Ancelotti menilai sudah sewajarnya kalau timnya hanya meraih hasil imbang.

"Itu adalah pertandingan yang sangat seimbang dan intens untuk kedua tim," kata Ancelotti di laman resmi klub.

"Kami melakukan apa yang perlu kami lakukan. Kami bermain dengan intensitas dan kami tidak mendapatkan masalah serius. Pemain yang membutuhkan menit bermain juga mendapatkannya. [Dani] Carvajal dan [Dani] Ceballo telah kembali."

Meski begitu, Ancelotti tidak puas melihat penampilan yang ditunjukkan Toni Kroos dan kolega. Menurutnya, Los Blancos tidak fokus dan tak punya motivasi sepanjang pertandingan.

"Untuk menghormati lawan dan fans, kami harus memainkan pertandingan kami dan itulah yang kami lakukan," lanjutnya.

"Kami tidak fokus dan tak punya motivasi seperti yang mereka miliki, meskipun kami membuatnya menjadi laga yang kompetitif.

"Kami perlu kembali bermain maksimal di pertandingan lain. Kami telah mempersiapkan semuanya dengan baik."

Andriy Lunin tampil gemilang pada laga ini. Penjaga gawang 23 tahun itu tak menyia-nyiakan kesempatan bermain yang diberikan Carlo Ancelotti padanya.

Lunin tercatat melakukan enam penyelamatan pada laga ini, termasuk beberapa penyelamatan gemilang yang mampu menggagalkan peluang emas Cadiz.

Lunin sempat melakukan pelanggaran yang membuat timnya diganjar hukuman penalti. Namun, kiper asal Ukraina itu mampu menebus kesalahannya dengan menepis penalti Alvaro Negredo.

Cadiz tampil sangat ngotot pada laga ini karena mereka masih berjuang selamat dari jeratan degradasi.

Cadiz hampir saja mencetak gol kemenangan kala Alvaro Negredo menjadi ekseutor penalti di babak kedua. Sayang, tembakannya bisa ditepis Andriy Lunin.

Hasil imbang tentu sangat disesali Cadiz. Pasalnya, di saat bersamaan rival mereka, Mallorca sukses mengalahkan Rayo Vallecano 2-1.

Kedua tim saat ini memiliki poin sama, 36. Namun, Mallorca memiliki keunggulan head to head. Nasib kedua tim pun bakal ditentukan di pekan terakhir.