Gareth Bale bermain hanya 7 menit  di Liga Champions 2022, Raih penghargaan Trofi Juara Kelima

Emas168 – fakta menarik datang dari penyerang sayap Real Madrid, Gareth Bale ng meraih trofi juara Liga Champions 2021/22 berkat kemenangan 1-0 atas Liverpool, Minggu (29/5/2022) dini hari WIB.

Dalam pertandingan yang digelar di Stade de France, Paris ini, Real Madrid memang kalah dari Liverpool secara dominasi permainan sepanjang 2x45 menit. Namun, Los Blancos bermain jauh lebih efektif.

Real Madrid tercatat hanya mampu melepas empat tembakan, sangat jauh dibanding 24 tembakan milik Liverpool. Namun, Vinicius Junior sukses menuntaskan salah satu tembakan tersebut menjadi gol semata wayang dalam laga ini.

Fakta Gareth Bale

Menariknya, Bale tercatat hanya bermain selama tujuh menit di sepanjang gelaran Liga Champions musim 2021/22 ini. Ia pun menjadi pemain Los Blancos dengan menit tersedikit.

Tujuh menit Bale itu didapat dari dua laga, masing-masing tiga menit di pertandingan leg pertama 16 besar versus tuan rumah PSG serta empat menit di laga leg kedua perempat final melawan Chelsea.

Dari tujuh menit tersebut, Bale meraih trofi juara yang sekaligus menjadi gelar Liga Champions kelimanya setelah musim 2013/14, 2015/16, 2016/17, dan 2017/18.

Secara kesekuruhan, musim ini Bale tercatat hanya bermain sebanyak tujuh kali di semua ajang dengan mencetak satu gol.

Bale seakan menjadi nama yang sudah dilupakan di skuad Real Madrid. Bahkan, pemain 32 tahun itu tak terlihat terlalu antusias merayakan gelar juara timnya.

Pelatih RealMadrid Carlo Ancelotti tak dapat memastikan bisa menurunkan Gareth Bale saat berhadapan dengan Real Betis. Sebab, Bale masih belum fit sepenuhnya.

Besar kemungkinan Real Madrid di jendela transfer musim panas kali ini bakal benar-benar melepas Bale secara permanen, mengingat kontribusinya sudah sangat minim. Los Blancos sudah tidak punya kepentingan di laga ini. Sebab, Karim Benzema dan kolega sudah mengunci gelar La Liga.

Bale Diragukan

Jelang laga ini, Ancelotti ragu Bale bisa bermain melawan Betis nanti. Menurut Ancelotti, kondisi Bale belum cukup fit untuk tampil di pertandingan ini.

“Dia berlatih hari ini, tetapi masih belum 100%," kata Ancelotti di situs resmi klub.

"Kita harus melihat besok apakah dia cukup fit untuk duduk di bangku cadangan atau dia akan absen. Saya harus meninggalkan dua pemain di tribun dan itu tidak mudah. Dia mungkin bermain dan mungkin tidak."

Kontrak Gareth Bale sendiri akan akan berakhir pada Juni nanti. Sudah tak bisa dipungkiri pemain internasional Wales tersebut bakal meninggalkan Santiago Bernabeu.

"Semua orang tahu bahwa kontraknya sudah habis dan apakah dia bermain besok atau tidak, itu tidak begitu penting," lanjut Ancelotti.

"Yang penting adalah dia telah menjadi bagian dari sejarah klub ini dan akan dikenang oleh semua penggemar Real Madrid. Dia telah menulis beberapa halaman penting dalam sejarah klub ini dan itu normal jika semua orang mengakuinya.”

Absennya Gareth Bale dari perayaan juara Real Madrid adi tanda tanya besar. Hubungan Bale dengan fans Madrid sudah buruk, sikapnya membuat situasi semakin sulit.

Pekan lalu, Los Blancos merayakan keberhasilan menjuarai LaLiga 2021/22 usai menguci jumlah poin dengan mengalahkan Espanyol 4-0 (30/4/2022). Madrid juara dengan empat pertandingan tersisa.

Absennya Bale di tur bus juara dianggap sebagai bukti kuat adanya masalah antara Bale dengan tim inti. Fans Madrid pun mengecam Bale karena tidak menunjukkan dukungannya terhadap tim.

Biar begitu, kini Carlo Ancelotti coba memberikan penjelasan. Bos Madrid itu mengatakan bahwa Bale tidak bisa ikut dalam tur bus karena cedera punggung yang menyakitkan.

"Bale bahkan tidak bisa berjalan di hari selebrasi juara liga, dia cedera. Jika kondisinya baik, dia pasti bersama rekan-rekannya," ujar Ancelotti.

"Setiap pemain mengasihi Bale dan begitu pula sebaliknya. Ketika Anda punya masalah punggung Anda akan sulit bergerak, saya pernah mengalaminya."

Seperti biasa, keberhasilan menjuarai liga akan diikuti dengan perayaan besar-besaran. Skuad Madrid merayakannya dengan fans tepat setelah laga, lalu melanjutkannya dengan berkeliling kota menggunakan bus atap terbuka.

Tradisi ini sudah dilangsungkan selama belasan tahun. Sayangnya, tidak ada Gareth Bale dalam selebrasi Madrid kemarin. Ada apa?

Lebih lanjut, Ancelotti juga menggunakan kesempatan ini untuk membela performa Dani Carvajal. Bek kanan Madrid itu sering dikritik fans karena performanya yang angin-anginan musim ini.

"Dia [Carvajal] banyak menderita karena masalah-masalahnya dan dia sulit menemukan performa terbaiknya," sambung Ancelotti.

"Dia punya karakter dan personalitas kuat, dan dia pun merasa menderita karena tidak bisa memberikan 100 persen untuk tim."

"Bagi pemain seperti dia, beban kostum ini sangatlah penting. Sekarang dia bermain sangat baik dan dia membantu tim dalam hal teknis.’”