Cemerlang Bersama Real Madrid, karim Benzema Tidak Lagi di Bawah Bayang – Bayang Cristiano Ronaldo.

Benzema Tidak Lagi di Bawah Bayang – Bayang CristianoRonaldo.

Benzema semakin nak Namanya Bersama Real Madrid. tersebut terlihat dari betapa ketergantungnya Los Blancos terhadap striker asal Prancis itu dalam urusan mencari gol gol terbaik.

Benzema pun disebut bangkit setelah sempat berada di bawah bayang-bayang Cristiano Ronaldo selama bertahun-tahun.

Namun, Benzema sangat belajar dari mulai beradaptasi. Performanya meningkat drastis dan berhasil membuat dua digit gol pada musim berikutnya. Seiring peningkatan itu, sosok Cristiano Ronaldo juga makin kuat di Santiago Bernabeu.

Secara setabil Benzema mencetak dua digit gol, tapi pamornya tidak pernah bisa mengalahkan Cristiano Ronaldo yang selalu menghasilkan lebih banyak gol. Hal ini membuat Benzema makin tenggelam dalam bayang-bayang bintang asal Portugal ini.

Berita yang tidak baik bercerita soal Real Madrid akan menjual Benzema jika makin berkembang. Puncaknya  pada akhir musim tahun 2017sampai dengan 2018, di mana Benzema hanya mencetak  dua belas gol meski ada 47 pertandingan di ajang bergengsi

Namun, yang ada hanya. Cristiano Ronaldo hengkang dan bergabung bersama Juventus. Benzema kemudian menjadi sosok penting di lini depan Real Madrid dan sukses mengantongi 30 gol dari 53 penampilan.

Peran Benzema di Real Madrid makin sangat berpengaruh, dan yang terbaik adalah musim ini. Ia berhasil mencetak sebuah gol 43 gol dari 43 pertandingan sepak bola. Ia juga membawa Real Madrid menjuarai La Liga Spanyol dan melangkah ke final Liga Champions.

Dalam laga leg kedua semifinal Liga Champions melawan Man City. Benzema mencetak gol penentu langkah Real Madrid ke babak final. Gol penalti pada babak extra time itu membuat Real Madrid menang dengan agregat 6-5.

Ada 10 dari 43 mencetak gol Benzema pada musim ini dihasilkan pada keadaan gugur di Liga Chaimpions, termasuk hattrick ke gawang Chelsea dan PSG. Catatan ini menyamai rekor milik Cristiano Ronaldo pada musim 2017/2018 lalu.

Ketika itu Cristiano Ronaldo menghasilkan lima gol dalam duel dua leg melawan Bayern Munchen di babak perempat final. Tiga gol lainnya dicetak saat menghadapi Atletico Madrid pada babak semifinal, dan dua lainnya saat bertemu Juventus di partai puncak.

Tentu, Benzema punya kans besar untuk melampaui rekor mantan rekan setimnya itu. Apalagi Benzema punya catatan yang bagus ketika bertemu Liverpool. Ia mencetak empat gol dari lima pertemuan terakhir dengan The Reds.

Karim Benzema juga menghasilkan total tujuh gol saat menghadapi perwakilan Inggris di Liga Champions musim ini. Tinggal satu gol lagi, dan Benzema akan keluar sepenuhnya dari bayang-bayang Cristiano Ronaldo.

Pada pertandingan pertama, Madrid kalah 3-4 dari City. Namun, pada pertandingan kedua, skuad besutan Carlo Ancelotti ini sukses meraih kemenangan 3-1. Sukses ini tak lepas dari apiknya performa para penggawa Real Madrid.

Apiknya performa para penggawa Los Blancos tersebut membuat lima dari mereka masuk ke dalam starting eleven terbaik leg kedua Semifinal Liga Champions tahun  2021 samapai dengan 2022. Mereka adalah Thibaut Courtois, Dani Carvajal, Nacho, Rodrygo, dan Karim Benzema.

Selain lima pemain tersebut, ada pemain lain yang masuk ke dalam daftar yang disusun laman Whoscored ini.

Siapa saja para pemain yang masuk ke dalam starting eleven terbaik leg kedua Semifinal Liga Champions 2021/2022?

Di posisi penjaga gawang dalam starting eleven terbaik leg kedua Liga Champions 2021/2022 ada nama Thibaut Courtois. Kiper Real Madrid ini mendapat ponten 8,01 untuk penampilannya pada laga kontra Manchester City.

Dalam laga kontra City, Courtois menjadi pahlawan dengan membendung serangan-serangan The Citizens. Tercatat, ada delapan penyelamatan yang dilakukan kiper asal Belgia tersebut dalam laga pertandingan ini.

Dani Carvajal menempati posisi fullback kanan dalam starting eleven terbaik leg kedua Liga Champions 2021/2022. Penggawa Real Madrid ini mendapat nilai 7,04 untuk performanya pada laga kontra Manchester City.

Dalam laga kontra City, Carvajal mencatatkan tiga umpan kunci. Selain itu, pemain Spanyol berusia 30 tahun tersebut juga mencatatkan satu tackle, satu intersep, dan tiga sapuan.

Di benteng pertahanan dalam starting eleven terbaik leg kedua Liga Champions 2021/2022 ada nama Ibrahima Konate. Penggawa Liverpool tersebut mendapat nilai 7,01 untuk penampilannya pada laga kontra Villarreal.

Dalam laga tersebut, ia mencatatkan satu tackle, dua intersep, dan sembilan sapuan. Di sisi lain, pemain Prancis berusia 22 tahun tersebut juga melepas satu tembakan.